Karakteristik individu, kecerdasaan emosional, komunikasi dan kinerja pegawai pada bagian kesejahteraan rakyat di sekretariat daerah Kabupaten Buleleng
KARAKTERISTIK INDIVIDU, KECERDASAAN EMOSIONAL, KOMUNIKASI DAN KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT DI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BULELENG
Ni Ketut Adi Mekarsari, Luh Artaningsih, Made Ayu Widyamika
Setiap organisasi dituntut untuk dapat menyediakan sumber daya manusia yang tepat baik jumlah maupun kualitasnya guna mampu bekerja sesuai dengan tuntutan kinerja. Berdasarkan uraian tersebut sangat menarik untuk diteliti mengenai “ Karakteristik individu, kecerdasan emosional, komunikasi, dan kinerja pegawai pada Bagian Kesejahteraan Rakyat di Sekretariat Daerah Kabupaten Buleleng”
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik individu, kecerdasan emosional, komunikasi secara parsial dan secara simultan memengaruhi kinerja pegawai dalam melayani masyarakat.
Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik survey, wawancara, dokumentasi, dan kuisioner. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif yaitu analisis korelasi berganda, analisis regresi berganda, uji F ( F-test),uji T ( T-test ), dan determinasi.
Hasil analisis regresi berganda diperoleh model persamaan garisnya yaitu Y= 0,430 + 0,303X1 + 0,423 X2 + 0.347 X. nilai determinasi 0,693 ×100 % = 69,3% dapat dinyatakan bahwa kinerja dipengaruhi oleh karakteristik idividu, kecerdasaan emosional, komunikasi sebesar 69,3% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini yaitu sebesar 32,8%. Uji T-test dan F-test diperoleh hasil yang signifikan.
Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa variabel karakteristik individu, kecerdasaan emosional, dan komunikasi secara parsial dan secara simultan memengaruhi kinerja pegawai dalam melayani masyarakat di Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kab Buleleng, jadi dapat disarankan bagi instansi pemerintahan khususnya di Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kab Buleleng, diketahui bahwa semua mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai.
Jadi para pemimpin sudah selayaknya menyeleksi para pegawai sebelum diterima sebagai pegawai di Pemkab Buleleng. Tentu hal ini diseleksi menurut karakternya, kecerdasan emosional, dan dari cara berkomunikasinya. Hal ini pula yang mampu membangun kinerja yang positif.